Membuat artikel adalah rutinitas sehari-hari bagi pemilik blog dan website agar selalu ada konten baru bagi pembaca. Menulis artikel membutuhkan skill yang baik, dalam merangkai kata dan menampilkan informasi kepada pembaca. Yuk, disimak cara menulis artikel yang bagus dan menarik sebagai berikut.
Artikel adalah sebuah karya tulis yang dipublikasikan secara online dengan tujuan menghibur, mempengaruhi dan memberitahu pembaca. Ada banyak sekali jenis artikel yang bertebaran di internet, mulai dari artikel berita, artikel hiburan, artikel jualan dan artikel panduan.
Sebagai seorang pemula, wajar apabila merasa bingung ketika menulis artikel. Jangan khawatir, mari dibahas 6 cara menulis artikel yang bagus dan menarik seperti dibawah.
Cara Menulis Artikel yang Bagus dan Menarik
1. Menemukan Ide Artikel yang Hendak Dibuat
Hal pertama yang harus dipersiapkan sebelum menulis artikel adalah menemukan ide postingan. Ide postingan ini sudah seharusnya relevan dengan niche blog kalian. Untuk menemukannya, kamu perlu melakukan riset keyword.
Riset keyword adalah pencarian kata kunci yang nantinya menjadi judul artikel. Di postingan sebelumnya, admin sudah membahas tentang panduan cara riset keyword buat pemula.
2. Mengidentifikasi Target Pembaca
Setelah menemukan keyword yang hendak ditulis menjadi ide postingan, sekarang kamu perlu mengidentifikasi siapa pembacanya. Dengan demikian, isi artikel bisa lebih relevan dan tepat sasaran.
Kita ambil contoh Niche blog kamu adalah game online, lalu ide postingan adalah membahas mobile legends. Maka bisa menggunakan bahasa santai dalam penjelasannya.
Berbeda cerita jika niche blog kamu adalah bisnis, lalu ide postingan adalah membahas rincian modal bisnis lele.
Karena target pembaca adalah orang dewasa, maka bisa menggunakan bahasa lebih serius seperti Anda.
Kamu pasti bisa menentukan gaya bahasa yang digunakan di dalam artikel dan memilih mana yang paling sesuai. Posisikan dirimu sebagai pembaca agar lebih baik.
3. Mencari Referensi
Tips berikutnya adalah mencari referensi di Google. Semisal kamu ingin membuat artikel “cara budidaya lele dalam drum”. Nah, kamu bisa mengetikkan kata kunci tersebut di Google. Nanti muncul hasil pencarian, buka 3 artikel paling atas.
Baca masing-masing artikel sampai selesai, sehingga kamu mendapatkan gambaran umum tentang topik tersebut. Sebagai seorang penulis, kamu tidak boleh malas membaca.
Sebab, menulis adalah kegiatan menyampaikan ide, gagasan dan informasi kepada orang lain. Jika kamu tidak menguasai topik tersebut, lantas apa yang ingin disampaikan kepada pembaca.
Jika artikel yang muncul di hasil pencarian tidak ada yang menjelaskan pertanyaanmu, maka bisa mencari referensi di TikTok atau YouTube. Intinya adalah menguasai topik yang akan ditulis dahulu.
4. Mulai Menulis
Setelah menentukan judul artikel dan membaca referensi, barulah kemudian kamu mulai menulis. Jangan menunggu mood baik atau apapun alasannya yang bikin kamu menunda, segera menulis untuk mengeluarkan ide-ide didalam otak.
Tipsnya adalah kamu bisa membaca satu paragraf, kemudian mengambil inti sarinya. Lalu gunakan bahasa sendiri untuk mengembangkannya.
Kita ambil contoh satu paragraf berikut:
“Xiaomi Mi3 adalah ponsel yang dibekali dengan prosesor unggulan dari Snapdragon. Membuatnya mampu menjalankan berbagai aktivitas tanpa khawatir lag”.
Inti sari dari paragraf tersebut adalah Xiaomi Mi3 memiliki prosesor unggulan dari Snapdragon, sehingga membuatnya berjalan lancar.
Nah, kamu bisa menulis ulang menjadi seperti berikut:
“Xiaomi Mi3 adalah ponsel tangguh yang siap diajak bermain game dan bahkan multitasking dengan lancar. Pasalnya, ia dibekali dengan prosesor kelas atas dari Snapdragon.”
Bagaimana, pembahasannya terlihat berbeda namun intinya sama saja. Kalau bukan karena latihan, memang sulit. Itulah mengapa kamu harus memperbanyak latihan menulis dan jangan malas.
5. Baca Ulang dan Editing
Ketika pertama kali menulis, kamu tidak harus membuat paragraf yang sempurna. Tuangkan saja semua ide yang ada di kepala dan mengaranglah dengan bebas.
Jika kamu tidak percaya diri dan menuntut tulisan langsung sempurna, maka dikhawatirkan artikelmu tidak pernah terbit karena terus menerus merasa jelek.
Nah, setelah menulis artikel kamu bisa membacanya ulang. Dari sini bisa diketahui mana yang mesti diperbaiki, barulah kemudian melakukan editing.
6. Memperhatikan Kaidah SEO
Menulis artikel untuk blog yang paling utama adalah informatif agar bermanfaat bagi pembaca. Disamping itu, jangan lupakan kaidah SEO agar bisa bersaing di mesin pencari.
Tidak perlu kaidah SEO yang ribet-ribet, kamu bisa memasukkan bagian yang dasar saja. Admin sendiri menggunakan prinsip keyword density atau pengulangan keyword 1% dari total kata artikel.
Semisal keyword utama kamu adalah “tips budidaya ikan lele didalam drum”. Jika artikel yang ditulis sepanjang 500 kata, maka keyword “tips budidaya ikan lele didalam drum” diulangi sebanyak 5 kali.
1 keyword ditempatkan di 100 kata awal, 1 keyword ditempatkan di H2, 2 keyword diletakkan di isi artikel dan 1 keyword diletakkan di akhir.
Pemetaan keyword seperti ini sudah cukup untuk memenuhi standar SEO dan membuat artikel lebih natural bagi pembaca.
Demikianlah pembahasan mengenai enam cara menulis artikel yang bagus dan efektif untuk pemula. Semoga uraian diatas bisa bermanfaat bagi kalian semua yang sekarang sedang belajar menjadi seorang blogger.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.