Link building adalah strategi yang efektif untuk menaikkan penilaian Google terhadap sebuah website. Google menganggap banyaknya link yang mengarah ke sebuah website berarti semakin dipercaya. Namun, kamu harus paham cara menggunakan metode link building yang benar.
Tidak sedikit pemula yang hanya fokus memperbanyak backlink ke website mereka, tanpa memperhatikan kualitasnya. Praktek seperti ini jelas salah, karena tidak semua backlink memberi efek yang bagus.
Ada lho backlink yang justru membuat website di takedown atau dihilangkan dari hasil penelusuran Google, karena dinggap spam. Pasti kamu tidak menginginkannya bukan?
Ini dia beberapa cara menggunakan metode link building yang benar. Pemula wajib mengetahui agar tidak salah selama melakukannya.
Jenis-Jenis Link Building
Sebelum membahas apa saja metode yang bisa dilakukan untuk membangun link building, alangkah baiknya kamu memahami dahulu jenis-jenisnya.
- Natural link : link yang diberikan secara sukarela oleh pemilik website menuju situs kamu. Biasanya karena menjadikan artikelmu sebagai sumber referensi.
- Nofollow link : Sebuah kode HTML yang memberitahu Google (atau mesin pencari lain) agar mengabaikan link. Sehingga, meskipun ada link websitemu di situs orang lain tidak dianggap sebagai backlink.
- DoFollow link : Sebuah kode HTML yang memberitahu Google (atau mesin pencari lain) agar mengikuti link. Sehingga, link websitemu dihitung sebagai backlink.
- Outreach link : backlink yang didapatkan dengan cara menghubungi pemilik website lain agar memasang link ke websitemu.
Cara Menggunakan Metode Link Building yang Benar
Menggunakan metode link building pastinya tidak boleh sembarangan, apalagi sampai memakai tools otomatis. Kamu bisa melakukan beberapa tips berikut ini agar hasilnya semakin bagus.
1. Membuat Artikel Berkualitas
Strategi pertama yang bisa kamu lakukan untuk mendapat banyak backlink gratis adalah membuat artikel berbobot. Yaitu artikel yang informatif, mampu memberi solusi kepada pembaca dan jelas.
Dengan artikel berbobot, Google ataupun pembaca pasti menyukainya. Seiring berjalannya waktu, website milikmu bisa menjadi pemimpin di niche yang dibahas.
Artikel berbobot berarti tidak berbelit-belit, dibuat berdasarkan data, diambil dari banyak referensi dan lebih bagus lagi berdasarkan pengalaman pribadi.
Kita ambil contoh Wikipedia, dengan artikelnya yang informatif membuat banyak pemilik website secara sukarela memberi backlink. Contoh lainnya adalah website KBBI online yang sering dikutip oleh pemilik situs karena terpercaya.
Nah, tugas kamu sekarang adalah membuat artikel informatif, bisa dipercaya dan jelas.
2. Membuat Posting Tamu
Posting tamu atau guest blogging adalah mengirimkan artikel untuk diterbitkan di website lain. Didalam artikel tersebut, kamu menyisipkan link yang mengarah ke websitemu. Inilah yang disebut sebagai posting tamu.
Karena dikirimkan ke situs lain, sudah seharusnya artikel tersebut dibuat sebaik mungkin. Jangan sekali-kali mengirimkan artikel hasil buatan AI, tools rewriter dan konten spam lainnya.
Buatlah artikel sama seperti ketika kami ingin membuat artikel untuk website. Yaitu artikel yang dibuat berdasarkan data, murah dibaca dan informatif.
Selain itu, jangan asal memilih website yang ingin dikirim guest blogging. Pastikan website tersebut relevan dengan situs milikmu.
Kita ambil contoh, kamu memiliki website yang menjual “cairan pembersih ban motor”. Nah, kamu bisa mengirim guest blogging ke website dengan Niche otomotif.
Buatlah konten dengan judul sesuai website yang ingin dikirim, sehingga terlihat natural.
3. Broken Link Building
Broken link adalah link yang sudah tidak bisa diakses oleh mesin pencari ataupun pengunjung. Ada banyak faktor mengapa sebuah link tidak bisa lagi diakses, salah satunya karena domain sudah mati.
Nah, kamu bisa menawarkan kepada pemilik website untuk mengganti broken link tersebut menjadi link aktif yang mengarah ke websitemu.
Kegiatan ini sama-sama menguntungkan, baik dari pemilik website yang ingin memperbaiki kerusakan, sebagai gantinya kamu menerima baclink.
Tentu tidak semua broken link bisa digunakan, pastikan memilih website yang masih satu niche dan relevan. Pastikan juga konten yang ada broken link tersebut sesuai konten di websitemu.
4. Membagikan Artikel di Forum Online
Forum online adalah tempatnya orang-orang dengan minat yang sama untuk saling berdiskusi membahas sesuatu. Forum online besar yang sudah sangat populer misalnya KasKus.
Di KasKus, terdapat berbagai macam kategori topik yang dibahas. Mulai dari olahraga, kuliner, teknologi dan lain sebagainya. Kamu bisa memanfaatkan kolom diskusi tersebut untuk membagikan artikel yang relevan.
Selain KasKus, kamu juga bisa berdiskusi di group Facebook dan group WhatsApp. Keduanya bisa kamu manfaatkan untuk membangun link building.
Agar tidak dianggap spam dan mengganggu anggota lain, pastikan kamu membagikan artikel yang memang relevan.
5. Membeli Layanan Press Release
Press release adalah layanan menerbitkan artikel di media besar seperti Detik, Tribunnews dan sejenisnya. Backlink dari media besar tersebut sangatlah powerful untuk meningkatkan otoritas domain, karena sudah dipercaya oleh Google.
Konsepnya mirip seperti guest blogging, kamu menerbitkan artikel yang berisi link menuju ke websitemu. Namun, metode ini berbayar.
Harga jasa press release mulai dari ratusan ribu, sampai dengan jutaan rupiah. Tergantung media yang kamu pilih.
Demikianlah pembahasan ringkas mengenai cara menggunakan metode link building yang benar. Sehingga, backlink yang kamu peroleh bisa menaikkan peringkat website, bukan membuatnya justru terkena penalti.
Meskipun selama prosesnya sedikit lebih ribet dan tidak instan, namun efeknya bagus untuk jangka panjang. Tidak seperti teknik spam backlink yang hasilnya instan, namun berisiko tinggi.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.